Selasa, 08 April 2014

Penjaga Gawang

KIPER atau Penjaga Gawang adalah seseorang yang berada di bawah mistar gawang dan bertugas mengankan gawangnya, dan tentunya menghalau setiap bola yang mengarah ke dalam gawangnya.

Posisi kiper adalah yang paling khusus dari semua posisi di lapangan. Tidak seperti pemain lain, kiper dapat menyentuh bola dengan seluruh bagian tubuh mereka, asalkan di daerah penalti mereka sendiri. Di luar area penalti mereka, kiper memiliki pembatasan yang sama sebagai pemain lapangan lainnya. Mereka juga "dilindungi" dari campur tangan aktif oleh lawan-lawan di daerah tujuan mereka sendiri. (http://id.wikipedia.org/wiki/Penjaga_gawang_(sepak_bola)) 

Tanggung jawab taktis kiper meliputi:
  • Untuk menjaga gawang secara fisik menghalangi tembakan percobaan dengan menggunakan setiap bagian dari tubuh mereka. Kiper diizinkan untuk memainkan bola dimanapun di lapangan, tetapi ia tidak dapat menangani bola menggunakan tangannya di luar area penalti.
  • Untuk mengambil tendangan bebas dari jauh ke dalam wilayah mereka sendiri dan tendangan gawang.
  • Untuk mengatur bek-bek tim ketik bermain defensif seperti sepakan bebas dan tendangan sudut. Dalam hal sepakan bebas, ini termasuk memilih jumlah pemain penghadang.
Meskipun kiper mempunyai privilese khusus untuk menggunakan tangan saat bermain di area penalti, mereka juga harus menuruti aturan yang sama dengan pemain lain.(http://id.wikipedia.org/wiki/Penjaga_gawang_(sepak_bola)) 

biasanya tinggu tubuh seorang kiper yang ideal adalah berkisar antara 180 sampai 190-an cm ini dikerenakan perkembangan permainan yang menggunakan umpan lambung, dan kebiasaan para penyerang untuk menggunakan teknik-teknik bola atas ataupun bola tinggi untuk memasukkan bola dalam yang dijaga seorang kiper.

kiper dalam suatu permainan bola maupun futsal mungkin hanya terlihat sepele, yaitu hanya menunggu bola datang, tidak berlari, mengeblok bola, melempar, dan hanya pengambil tendangan gawang. asumsi ini sebenarnya tidak salah, namun latihan dan tanggung jawab seorang kiper tidaklah main-main bukan masalah hanya dia seorang yang boleh memegang bola dalam kotak penalti namun lebih dari itu, dia adalah pengatur utama dalam pertahanan dan garda terakhir dalam pertahanan suatu tim.

sebuah ironi dari seorang penjaga gawang adalah saat timnya menang dia tak pernah terlihat, namun saat timnya kalah, dialah yang paling dihujat.. ya sungguh ironi.. perjuangan 90menit yang tak terlihat...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar